1. Cara Melakukan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Pada Pengelasan

Prosedur pengelasan merupakan salah satu pekerjaan yang mempunya risiko/ bahaya yang sangat tinggi. Hal ini dikarenakan pada saat proses pengelasan berlangsung, seorang welder akan terpapar bahaya las seperti asap las, cahaya pengelasan, panas, dan bahaya listrik. Oleh karena itu, seorang welder perlu menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) untuk mengurangi bahaya las yang ditimbulkan. Jenis Alat Pelindung Diri (APD) yang digunakan pada proses pengelasan adalah sebagai berikut:

a. Masker las/koken

Masker las/koken berfungsi sebagai alat perlindungan pernafasan dari bahaya asap las. Asap las ini merupakan hasil pembakaran dari bahan kimir untuk melindungi deposit las dan juga pembakaran/pelelehan dari material las. Oleh karena itu asap las ini hampir seperti serbuk bersih dan sangat membahayakan bagi alat pernafasan welder

b. Ear plug/ear muff

Ear plug/ear muff adalah alat yang digunakan untuk melindungi telinga dari percikan api dan melindungi telinga dari suara-suara bising. Kebisingan pada proses pengelasan dengan durasi waktu yang cukup lama akan mengakibatkan menurunkan tingkat pendengaran.

c. Helm las

Helm las adalah alat yang berfungsi untuk melindungi bagian wajah dari percikan las, panasnya proses pengelasan, dan bahaya sinar las, yaitu sinar tampak dan ultraviolet. Helm las ini dilengkapi dengan kaca hitam untuk membantu melihat proses pengelasan, dengan mempunyai pengkodean dari nomor 6 hingga 14 (semakin besar kode yang digunakan, maka semakin besar pula densitas/kegelapan kaca yang digunakan).

d. Sarung tangan las

Sarung tangan las berfungsi untuk melindungi kedua tangan dari percikan las/spatter dan panas material yang dihasilkan dari proses pengelasan. Sarung tangan las adalah sarung tangan yang khusus dibuat untuk proses pengelasan. Sarung tangan ini terbuat dari bahan kulit atau bahan sejenis asbes dengan kelenturan yang baik.

e. Apron

Apron merupakan pakaian yang digunakan untuk melindungi seluruh bagian tubuh dari panas dan percikan las. Apron ini terdiri dari dua bagian, yaitu apron untuk melindungi badan dan apron untuk melindungi lengan tangan (selonsong tangan). Apron ini terbuat dari bahan kulit, mengingat jika terbuat dari kain biasa maka pakaian akan mudah berlubang.

f.  Safety shoes

    Safety shoes adalah sepatu yang terbuat dari kulit dan bagian depan sepatu terdapat sebuah        pelat baja yang berfungsi untuk melindungi kaki dari kejatuhan benda berat dan benda tajam.     Selain itu, sepatu ini bersifat isolator yang berfungsi untuk melindungi dari bahaya sengatan     listrik.